Masih Terasa Energy Ghaib yang Bertebaran Disekitar Area
Situasi sekitar makam.(ist/dok)
Bekasi- Tempat Wisata Jiarah merupakan salah satu tempat yang menarik di Kota Bekasi yang banyak di kunjungi para pejiarah dari bekasi maupun dari luar daerah. salah satunya adalah makam keramat Nyi Ratu Mayangsari yang terletak di desa Bojongsari, Jatisari – Bekasi.
Asal muasal dari makam keramat ini adalah dari kerajaan yang menguasai Bekasi dan sekitarnya termasuk kampung bojongsari adalah kerajaan Sumedanglarang yang menjadi bagian dari kerajaan Mataram.
Konon Nyi ratu mayangsari adalah salah satu putri dari kerajaan sumedanglarang, makam keramat tersebut manjadi salah satu daya tarik warga untuk berjiarah, ke makam yang terletak satu komplek dengan tempat pemakaman umum Jatisari.
Di dekat makam ada musholah kecil yang sering di jadikan tempat beristirahat atau bermalam para pejiarah yang datang dari luar kota,
Makam tersebut terletak kurang lebih 20KM dari Kota Bekasi, perjalan bisa di tempuh sekitar 1 jam dari kota Bekasi dengan kendaraan roda empat, jika membawa sepeda motor mungkin akan lebih cepat menuju ke tempat tersebut.
Letak makam keramat Nyi Ratu Mayang Sari tepatnya berada di lingkungan Taman Pemakaman Umum (TPU) Desa Bojong Sari, Kelurahan Jatisari – Jati Asih.
Letak makamnya berada di depan masjid di area pemakaman tersebut dan menempel langsung dengan dinding masjid. Bila baru memasuki area pemakaman umum tersebut langsung tercium aroma wewangian yang sangat menyengat maklum karena berada di area pemakaman umum namun yang menjadi ciri khas adalah wangi bunga kenanga yang tercium sangat tajam kuat.
Dari infonya, bau wangi ini berasal dari dalam makam Nyi Ratu Mayang Sari yang konon katanya Nyi Ratu sangat menyukai bunga kenanga.
Menurut ceritanya lagi, dari bekas tempat pohon besar itu dulu berada, masih terasa energy ghaib yang bertebaran di sekitar area pohon itu yang terpancar dari energi milik orang-orang yang bertirakat.
Mengenai kenapa ada dan ditemukan makam Nyi Ratu Mayang Sari di daerah ini, juru kunci pemakaman hanya bercerita bahwa di daerah Jati Asih ini dulu adalah masuk wilayah kekuasaan kerajaan banten, karena dulu pernah dimasuki oleh gerombolan pasukan kerjaan banten yang dipimpin oleh Syech Syarifudin atau Mbah Kadong.
Dan menurut ceritanya, Nyi Ratu Mayang Sari adalah salah satu permaisurinya yang menetap dan meninggal di daerah Jati Asih dan pada akhirnya dimakamkan di Desa Bojong Sari.
_____________________
•Azzahra •Editor: Dosi Bre'
BERITA PILIHAN
Tuntut Tangkap Aktor Intelektual Pembunuhan Anggota GMBI Malah Berujung Rusuh
Dari Kegiatan Subuh Keliling di Masjid Rawalumbu Hingga Meninjau Vaksinasi
Tim Tabur Kejari Sumut Amankan DPO
Kasus Pidum Pemalsuan Bon Pembelian Minyak
1 Kasus Diduga Libatkan Oknum Jaksa
Kejagung Teliti Ratusan Laporan soal Mafia Tanah
Praktisi Hukum Bambang Sunaryo;
Tri Adhianto Jangan 'Tergoda' Mendahulukan Kepentingan Politik Pragmatis
Ketua IWO Kota Bekasi Iwan Nendi;
Minta Plt Walikota Tri Segera Cairkan Belanja Rutin O koperasional, Gaji ASN dan TKK
IKS PI Kera Sakti Milad 42 Tahun
Bersatu Berjuang Menuju Kejayaan
Rapat Sinergitas 3 Pilar di Lingkungan Kecamatan Bekasi Timur
Tokoh Remaja dan Pemuda Dilibatkan dalam Rapat Dong
DPO
Daftar Pencarian Orang
Inilah daftar DPO yang dilansir (13/1/22) - (18/1/2022) dari Polda Metro Jaya //reskrimum.metro.polri.
Diharapkan bagi yang melihatnya laporkan.
BERITA LALU
Bikin Polisi Tidur Jangan Asal
Bisa Dipenjara Atau Denda Rp 24 Juta
Kantor Dinas Tata Ruang Kota Bekasi
Dikunjungi Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang
Baru Hebat Kalau KPK Melaksanakan Tracing Asset Tanpa Pandang Bulu
Pelaku Pemerkosaan 13 Santriwati
Sunarta Resmi Dilantik Sebagai Wakil Jaksa Agung
Anugerahi Gelar Kanjeng Raden Temanggung Kepada Tri Adhianto
Iming Iming Bisa Bekerja di kantor Pemkot Bekasi
Calon Penipu TKK Bertarif Rp20-30Juta Dicikuk
Serahkan Surat Penugasan ke Tri Adhianto Sebagai Plt.Walikota Bekasi
Peradi Miliki Gedung Baru
Jakarta- DPN Peradi secara resmi memiliki gedung baru berlantai tujuh yang akan digunakan sebagai kantor sekretariat nasional.
Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN Peradi) menandatangani perjanjian jual-beli gedung kantor Peradi pada Kamis (20/1). Bertempat di The Majj, Senayan Golf and Resort, momen ini menandai bahwa secara resmi, DPN Peradi telah memiliki gedung baru berlantai tujuh yang akan digunakan sebagai kantor sekretariat nasional.
Ketua Umum DPN Peradi Otto Hasibuan menandatangani AJB gedung kantor Peradi, Kamis (20/1).
Gaga Muhammad Divonis 4,5 Tahun Penjara
Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur menjatuhkan vonis 4,5 tahun penjara untuk Gaga Muhammad. Gaga Muhammad juga dikenakan denda Rp 10 juta.
"Menjatuhkan pidana penjara selama 4 tahun dan 6 bulan, denda sebesar Rp 10 juta. Jika tidak bayar diganti kurungan 2 bulan penjara," kata Hakim Ketua Lingga Setiawan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Rabu (19/1/ 2022).
Gaga Muhammad divonis hakim atas kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dirinya dan Laura Anna.(*)
Pak Kades Nyaris Dimassa Karena Wanita
Kades Talang Rendah Kecamatan Hulu Palik Bengkulu Utara (BU), memilih menyelamatkan diri dari kedatangan ratusan warga
Sebelumnya, warga mendatangi kediaman Kades hingga nyaris meluapkan emosinya dengan merusak kediaman Kades, Jumat (14/1) pukul 21.30 WIB
Pasalnya, saat itu, istri Ka (Kades) berinisial Di (sudah bersuami) melihat mobil sang suami terparkir di jalan lintas Kelurahan Gunung Alam Arga Makmur dan di dalam mobil bersama As perempuan yang tak lain adalah tetangga atau warga desanya.Setelah itu warga semula ingin membawa Ka ke sidang adat. Kamis (13/1) lalu.
Untuk menghindari aksi massa anarkis, polisi lantas menjemput Ka dan membawa ke Mapolres BU untuk diamankan.
Jaksa Agung Burhanuddin, Proyek Satelit Kemenhan Dalam Waktu Dekat Masuk Penyidikan
Jaksa Agung ST Burhanuddin menyebutkan, kasus pengadaan satelit slot orbit 123 derajat Bujur Timur dalam proyek satelit komunikasi pertahanan di Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam waktu dekat akan masuk ke tingkat penyidikan.
"Kami sudah melakukan penelitian dan pendalaman atas kasus ini, dan sekarang sudah hampir mengerucut. Insya Allah dalam waktu dekat perkara ini naik ke penyidikan," kata Burhanuddin dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (13/1/2022).(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar